Sambut 1 Muharam, Warga Samarinda Gelar Pawai Obor Keliling

Suasana Kemeriahan pawai obor Tahun Barun Islam 1 Muharam 1444 Hijriyah.

Portalborneo.or.id, Samarinda – Gelar pawai obor dalam rangka meriahkan tahun baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriyah, ratusan warga Jalan Merdeka 4, RT 94, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kota Samarinda. Berbodong-bondong menyemarakkan malam tahun baru islam, dengan membawa obor serta diramaikan gemeriyah tabuhan beduk dan sholawat yang senandung.

Warga Merdeka 4 sangat antusias saat pawai obor, lantaran 2 tahun lebih kegiatan ini fakum diselenggarakan, karena pandemi Covid-19 yang tak kunjung mereda.

Ketua RT 94 Ipung Aspul menyampaikan, pantia pawai obor malam tahun baru islam, menyedikan kurang lebih 1000 obor untuk warga sekitar gunakan saat iring-iringan berlangsung.

“Malam ini alhamdulillah acara ini dapat terlaksanakan, karena kita mendapatkan dana untuk menyelanggarakan cara ini melalui donatur serta sumbangan masyarakat sekitar merdeka. ,” ungkap Ketua RT 94 Ipun Aspul.

Terlihat pada saat pawai obor, seluruh kalangan masyarakat ikut meramaikan dari anak-anak, remaja, hingga orang tua. Beragam alat musik dan gerobak dihiyas berbagai macam bentuk, salah satunya maskot pada malam itu gerobak berbentuk hewan unta, untuk memperindah suasana pawai obor tahun baru islam.

Maskot pawai obor memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriyah

“Biasa setiap tahun kita adakan. 2 tahun terkahir tidak dilaksanakan karena gejala Covid-19. Alhamdulillah sekarang sudah mereda makanya kita laksanakan. Biasanya setiap tahun titik kumpul pawai obor di Masjid Jami Baabul Jannah, Merdeka 2,” ucapnya.

Kemudian Ketua RT 49 pun berinisiatif, untuk menggelar pawai obor ini lagi yang telah fakum selama 2 tahun tekarhir.

“Akhirnya anak-anak kita tarik semua, untuk melaksanakan pawai obor untuk memperingati tahun baru Islam,” ujarnya.

Dirinya pun berpesan kepada seluruh warga sekitar, untuk bersama-sama meramaikan tahun baru Islam.

Dikesempatan yang sama, Ketua Panitia Agus Setiawan menjelaskan, kegiata ini diramaikan oleh warga Merdeka, Gerilya, Damanhuri, Lambung, dan panitia juga mengundang seluruh masyarakat Kota samarinda. Star pawai obor berlokasi di Jalan Merdeka 4, Kota Samarinda.

“Pawai obor rutenya ke Jalan Merdeka 4, Merdeka 3, Merdeka 2, Merdeka 1. Lalu keluar ke jalan besar di Merdeka Raya, kemudian arah Jalan Gerilya dan terkahir kembali ke Merdeka Timur,” ungkap Ketua Panitia Agus Setiawan.

Pada saat pawai obor, tidak lupa keamanan juga dikerahkan, untuk menjaga berlangsungnya kegiatan ini berjalan dengan lancar.

“Keamanan kita bekerjasama dengan anggota relawan, ada dari pihak kepolisian. Dan tim keamanan kita kerahkan dari relawan kampung sini,” tuturnya.

Saat kegiatan pawai obor peringatan malam Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriyah, terpantau Anggota Komisi 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, turut hadir di daerah dapilnya untuk ikut meriyahkan tahun baru islam.

“Budaya seperti ini harus dipertahankan tidak boleh dihilangin. Sebagai Umat muslim harus merayakan tahun baru hijriyah,” ungkap Afif sapaan karibnya kepada awak media, Jumat (29/7/2022) malam.

Afif sangat antusias dan bangga, karena penyelenggaran pawai obor sangat tertib serta penuh kesiapan.

“Saya liat panitia bekerja sama dengan Damkar, Babinsa, dan Polisi. Artinya persiapan mereka sudah komplit. Dan alhamdulillah dapat terlaksana lagi setelah 2 tahun tidak terselenggarakan,” ujarnya.

Afif mendapatkan informasi, akan ada pawai obor di malam satu muharram melalu sosmed, dan dirinya pun langsung mengkonfirmasi kepada Ketua RT sekitar untuk menghadiri kegiatan tersebut.

“Jadi memang dari sosial medai dulu taunya. Saya liat menarik acara ini dan lama tidak ada kegiatan seperti ini. Cari info ternyata beneran ada,” imbuhnya.

Anggota Komisi I DPRD Kota samarinda Afif, berpesan kepada seluruh masyarakat Kota Tepian terutama kaum muda, bahwasanya kegiatan seperti ini sangat bagus untuk dihidupkan lagi, agar kebersamaan selalu terjalin dan dirinya berharap untuk mengambil positifnya dari kegiatan ini serta buang negatifnya.

(Tim Redaksi Portalborneo.or.id)

Loading

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait