Portalborneo.or.id, Samarinda – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) akan menggelar Kongres ke-39 di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Maret 2025 mendatang.
Dalam pelantikan panitia kongres yang dilaksanakan di Gedung Mulia Budi, Jalan Urip Sumoharjo, Samarinda, Senin (16/12/2024), Ketua Umum GMKI, Jefri Edi Irawan Gultom, menyampaikan rasa bangga dan harapannya terhadap penyelenggaraan kongres ini.
“Kami senang dan bangga karena kongres GMKI ke-39 dapat digelar di Samarinda pada 2025 mendatang. Ini adalah bagian dari proses konsolidasi sekitar 120 cabang dari Aceh hingga Papua, yang diharapkan bisa memberikan pokok-pokok pikiran untuk isu lokal maupun nasional,” ungkap Jefri.
Ia juga berharap penyelenggaraan kongres di Samarinda dapat memberikan pesan positif untuk kemajuan Kalimantan Timur, terutama sebagai provinsi yang tengah menjadi perhatian nasional karena Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ketua Panitia Kongres GMKI ke-39, Yulianus Henock Sumual, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Samarinda sebagai tuan rumah.
Ia menekankan pentingnya kerja keras seluruh panitia untuk memberikan pelayanan terbaik bagi peserta yang datang dari seluruh penjuru Indonesia.
“Kami, sebagai tuan dan nyonya rumah, akan bekerja maksimal untuk memberikan pelayanan terbaik. Selain itu, kami juga berharap kongres ini memberikan kontribusi khususnya bagi Kalimantan Timur, dengan pesan dan pergumulan yang relevan,” ujar Henock.
Henock menambahkan bahwa pihaknya bersama pengurus akan berupaya sebaik mungkin untuk memastikan kehadiran Presiden Republik Indonesia pada acara pembukaan kongres.
“Kami harap Presiden bisa hadir, bersama para menteri serta anggota DPD RI maupun DPR RI. Ini akan kita upayakan seperti kongres PMKRI di Samarinda yang dihadiri Presiden Jokowi Dodo,” katanya.
Ketua Harian Panitia Kongres, Paulinus Dugis, turut menyampaikan bahwa kongres ini merupakan momen bersejarah bagi GMKI Samarinda.
“Ini adalah pertama kalinya GMKI se-Indonesia mengadakan kongres di Samarinda. Kami mengajak semua senior GMKI untuk turut serta menyukseskan kegiatan ini,” kata Paulinus.
Ia juga menegaskan bahwa dinamika dalam kongres adalah hal yang wajar mengingat GMKI merupakan organisasi kemahasiswaan yang berisi para intelektual muda.
Kongres GMKI ke-39 di Samarinda diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk merumuskan gagasan strategis terkait isu-isu nasional dan lokal, sekaligus mempererat persaudaraan antaranggota GMKI dari Sabang sampai Merauke.
Tim Redaksi Portalborneo.or.id/FRC
