Samarinda – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud dan Seno Aji, unggul sementara dalam perhitungan suara Pilgub Kaltim 2024 berdasarkan real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim.
Hingga 27 November 2024 pukul 21.41 WITA, data menunjukkan Paslon 02 meraih 55,68% suara, sementara Paslon petahana Isran Noor berada di angka 44,32% suara.
Dalam konferensi pers yang digelar, Seno Aji menyatakan kesiapannya membawa program prioritas untuk masyarakat Kaltim.
“Kita akan memasukkan program gratis pol ke dalam RPJMD, serta menjadikan Kaltim sebagai pintu gerbang IKN dengan visi menjadi provinsi yang modern,” ujarnya.
Sementara itu, Rudy Mas’ud menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung.
“Perhitungan masih berlangsung, namun hasil sementara menunjukkan angka 56% ke atas. Kami tetap menunggu hasil resmi dari KPU. Insya Allah, kami siap mengemban amanah ini dengan sebaik-baiknya dan bertanggung jawab kepada masyarakat serta kepada Yang Maha Kuasa,” ucap Rudy.
Ia juga menyampaikan bahwa kemenangan ini adalah kemenangan seluruh masyarakat Kaltim. Kemudian menegaskan pentingnya persatuan pasca-Pilgub.
“Tidak ada lagi kubu-kubuan, semua harus bersatu untuk mensukseskan pembangunan Kaltim,” ujar Rudy.
Ketua Tim Pemenangan Rudy-Seno, Irianto, mengungkapkan keyakinannya terhadap hasil ini.
“Pengalaman menunjukkan selisih hasil perhitungan akhir biasanya hanya 1-3%. Kami yakin ini sudah menjadi kehendak Allah untuk membawa Kaltim ke arah yang lebih baik,” katanya.
Ketua Umum LPADK, Vendy Meru, memberikan apresiasinya kepada kedua pasangan calon atas komitmen mereka untuk Kaltim.
“Saya salut kepada mereka yang siap berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat Kaltim. Semoga mereka amanah,” katanya.
Anggota DPD RI Dapil Kaltim, Yulianus Henok, juga berpesan agar masyarakat tetap menjaga kedamaian.
“Kita bersyukur ada Gubernur baru. Semoga ini menjadi inspirasi dan harapan baru bagi Kaltim,” ungkapnya.
Hasil resmi Pilgub Kaltim masih menunggu perhitungan final dari KPU. Namun, optimisme dan harapan besar telah muncul untuk masa depan Kaltim di bawah kepemimpinan baru.
