Portalborneo.or.id, Samarinda – Sekitar Jam 22.20 terjadi tragedi satu unit minibus terbakar dengan tipe Avanza di Jalan Pulau Sulawesi, Kelurahan Pelabuhan.
Peristiwa mobil terbakar mengejutkan warga sekitar, dengan suara 7 kali ledakan.
Dugaan sementara minibus yang terbakar, merupakan mobil yang telah di modifikasi untuk mengetap Baham Bakar Minyak (BBM) menggunakan jerigen, Selasa (4/4/2023).
Salah satu warga bernama Samsul (55) mengatakan, dirinya melihat mobil tersebut baru saja keluar dari SPBU di Jalan Diponogoro, Kelurahan Pelabuhan.
“Diperjalan apinya sudah menyala, dan tiba-tiba meledak akhirnya sopir lopat dari kendaraan,” terang Samsul, kepada awak media.
Berangkat dari laporan warga sekitar Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), langsung menuju lokasi kejadian menjinakkan kobaran api.
Kemudian Kadis Damkar, Hendra AH mengungkapkan, pihaknya sedikit kesulitan untuk memadamkan api. Lantaran air biasa tak sanggup untuk memadamkan.
“Kami sangat sulit memadamkan karena api dari bahan bakar kena air biasa tidak akan padam. Kami menggunakan foam atau busa untuk memadamkannya,” terang Hendra AH.
Masih ujar Hendra AH, Damkar berhasil padamkan api mobil minibus sekitar 1 jam.
Sebagai informasi, dari peristiwa minibus terbakar ada 4 korban alami luka, 3 relawan dan 1 wartawan.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/Nfl)