Program Padat Karya Buka Lapangan Pekerjaan, Guna Pemulihan Ekonomi Nasional

Pembukaan Kegiatan Program Padat Karya.

Portalborneo.or.id, Samarinda – Sebagai bentuk mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat sekaligus mendorong pemulihan ekonomi nasional (PEN), Distrik Navigasi Kelas I Samarind secara simbolis serahkan Program Padat Karya ke warga sekitar, Selasa (8/3/2022) pagi.

Dalam program tersebut, sebanyak 298 warga Kalimantan Timur diketahui mendapatkan lapangan pekerjaan. Sedangkan, dalam wilayah khususnya Kota Samarinda terdapat 40 orang.

Hal itu dikatakan langsung oleh Kepala Distrik Navigasi Kelas I Samarinda, Wismantono saat diwawancarai awak media seusai giat.

“Dalam giat tadi kita sudah menyerahkan secara simbolis untuk warga yang sekitar yang akan kita berdayakan,” ungkapnya. 

Wismantono menguraikan, bahwa nantinya dari 40 warga setempat yang telah mendapatkan akomodir tersebut akan melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan waktu yang ditentukan.

“Nanti waktunya akan menyesuaikan dengan masing-masing UPT yang ada di Kementerian Perhubungan Laut,” ucapnya.

Sasaran dalam pelaksanaan kerja itu sendiri, dijelaskan Wismanto akan mentargetkan terkait dengan kelestarian lingkungan sekitar Kantor Distrik Navigasi Kelas I Samarinda, serta pemeliharaan fasilitas sektor transportasi.

“Seperti pembangunan atau perbaikan dan pemeliharaan sarana prasarana yang bisa menyentuh dengan masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Komisi II DPD RI, Aji Mirni Mawarni menambahkan bahwa giat tersebut sejalan dengan langkah Presiden RI, Joko Widodo dalam hal menggelorakan program tersebut dengan mendorong kementrian guna peningkatan PEN.

“Tentunya, program ini sangat membantu masyarakat terutama keluarga yang terdampak oleh Covid-19,” tuturnya.

Ia juga berharap jika nantinya program tersebut dapat memberikan manfaat serta dapat dimaksimalkan, sehingga pemberdayaan masyarakat sekitar pun optimal.

“Sesuai dengan tujuan terlaksananya program itu,” pungkasnya.

(Tim Redaksi Portalborneo.or.id)

Loading

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait