Portalborneo.or.id, Samarinda – Masa Reses Sidang Pertama 2022 Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, langsung terjun ke lapangan untuk mendengar aspirasi masyarakat Dapilnya.
Rabu (9/2/2022) malam saat reses berlangsung Afif mendapati keluh kesah warga Rapak Binuang mengenai antrian truk yang ingin mengisi bahan bakar disel.
Pom Bensin yang berada di Jalan PM Noor ini memiliki antrian truk yang begitu panjang, alhasil banyak memakan jalan raya sehingga pengendara terganggu. Bukan hanya itu saja antrian truk yang terparkir di pinggir jalan mengakibatkan korban jiwa saat di malam hari.
Politisi muda dari Partai Gerinda ini pun sangat geram dalam hal tersebut. Ia pun menegaskan akan menegur secara langsung apabila hal ini tidak segera diselesaikan.
Afif menjelaskan, pom bensin bukan hanya antrian saja tetapi plang pertamina menutupi drainase di kawasan tersebut.
“Saya pribadi berani mencabut perijinannya jikalo memang tidak mendengarkan arahan dari komisi III. Karena ini sangat mengganggu,” ungkap Afif.
Ia menerangkan, pertamina selaku penanggung jawab pom bensin harus ikut andil dalam persoalan ini bukan hanya pemerintah saja.
“Dalam waktu dekat ini yang akan segera saya realisasikan selain persoalan pom bensin, ada juga mengenai Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU), semenisasi jalan dan drainase,” tutupnya.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/Adv)