Portalborneo.or.id, Samarinda – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, telah melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) yang diikuti para pejabat penting di lingkup Pemkot, Selasa (31/10/2023).
Pada kegiatan rapat koordinasi yang dilaksanakan di Ruang Mangkupekas Balaikota, Samarinda, dipimpin langsung oleh Walikota Samarinda. Andi Harun, melalui Zoom Meeting.
Diikuti Sekda Samarinda, Hero Mardanus Satyawan, Asisten 2, Staf Ahli, Tim Wali Kota Untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP), Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kabag, Camat, dan seluruh Lurah.
Pada acara rapat tersebut, topic utamanya untuk mendengarkan Pidato Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, kepada seluruh Penjabat Gubernur, Penjabat Bupati, dan Walikota se-Indonesia.
Setelah arahan, Andi Hatun sampaikan beberapa poin, dukungan melalui Anggaran di Dinas Koperasi dan Perindustrian untuk memastikan semua kegiatan yang diajukan didukung oleh data yang valid.
“Seluruh OPD diharapkan untuk menguasai data yang diperlukan agar tidak salah dalam mengambil keputusan,” uacpnya.
Selanjutnya, dalam APBD Tahun 2024, masalah kebersihan akan dapatkan dukungan melalui pengadaan Kendaraan roda 3 untuk menangani sampah di tempat-tempat yang tidak dapat diakses oleh kendaraan besar.
“Regulasi terkait dengan hal ini akan segera ditindaklanjuti,” tuturnya.
Selain itu, ia ingatkan terkait pemindahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bukit Pinang ke Sambutan, agar percepatan dilakukan tanpa penundaan lebih lanjut.
“Dinas Lingkungan Hidup (DLH) diminta untuk melakukan akselerasi dalam hal ini,” ujarnya.
Serta, Program mitigasi untuk deteksi dini permasalahan sampah dan program digitalisasi dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), “menjadi fokus penting,” imbuhnya.
Sebelumnya, dalam pidatonya, Presiden Jokowi tekankan beberapa poin penting yang menjadi fokus utama pemerintahannya. Salah satu poin utama adalah pengendalian inflasi danjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok di pasar.
“Juga betapa pentingnya upaya ini dalam melindungi masyarakat dari tekanan ekonomi yang mungkin timbul akibat fluktuasi harga-harga penting,” ucapnya
Selain itu, Presiden Jokowi juga memahami peran penting pemerintah daerah dalam mencapai stabilitas ekonomi nasional.
“Maka didorong para kepala daerah untuk aktif bekerja sama dengan pihak terkait guna mencapai tujuan bersama dalam mengendalikan inflasi,” imbuhnya.
(Rdn/PemkotSamarinda)