Portalborneo.or.id, Samarinda – Sektor kesehatan menajdi hal yang vital bagi pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Namun, masyarakat masih banyak yang mengeluhkan kurangnya pelayanan yang diterima seperti di rumah sakit.
Hal ini pun disoroti Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sani Bin Husain. Ia mengkritisi pelayanan kesehatan rumah sakit umum daerah (RSUD) maupun swasta, yang tebang pilih pasien.
Menurut Sani, sistem ini sangat merugikan masyarakat. Sepantasnya pelayanan kesehatan tidak membeda-bedakan masyarakat.
“Seharusnya pelayanan rumah sakit jangan pilih kasih. Sampai saat ini maish banyak masyarakat yang mengadu tentang keluhan itu,”kritik Sani.
Sani berharap pihak rumah sakit tidak lagi bersikap komersial kepada masyarakat miskin. Sehingga kasus-kasus yang terjadi sebelumnya, seperti penolakan pasien, tidak terjadi kembali di Kota Tepian.
“Tugas medis ini tugas kemanusiaan, lagi pula yang datang itu membutuhkan pertolongan. Jadi layani mereka, bantu mereka, tanpa membedakan status mereka. Karena mereka juga manusia. Bayangkan itu keluarga kalian yang sedang sakit lalu ditolak untuk berobat,”tegas Sani.
Ia juga meminta, mampu melaksanakan fungsinya secara optimal sesuai dengan standar pelayanan yang ditetapkan dengan mengutamakan keselamatan pasien.
“Sekali lagi tidak boleh ada satu orang pun di Samarinda ini tidak mendapatkan pelayanan kesehatan dan jangan sampai mereka dibebani hanya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,”kuncinya.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/ADV/Sya*)