Portalborneo.or.id, Samarinda – Anggota Komisi II Dewan Pewakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Abdul Rofik, dukung penuh rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dalam upaya pengendalian inflasi di kota ini.
Perlu diketahu Pemkot Samarinda bersama OPD terkait terus melakukan terobosan, dalam mengendalikan permasalahan gejolak inflasi yang diperkirakan pada tahun 2023 mendatang adalah puncaknya.
Adapun upaya tersebut, seperti menggelara pasar tani guna memberikan kestabilan harga untuk masyarakat Kota Tepian, Selasa (1/11/2022).
Lalu, dengan penguatan kebutuhan pangan masyarakat secara mandiri, dengan menyediakan bantuan 10 hektare tanah dan ribuan bibit sayur mayur dari pemerintah yang dialokasikan untuk masyarakat.
“Pasar tani ini tentunya terus kita harapkan keberlangsungannya dengan tujuan untuk menghindari permainan para tengkulak,” tutur Rofik.
“Apalagi sekarang ini begitu langka masalah cabe dan lainnya yang berujung dengan kegundahan masyarakat kota ini,” lanjutnya.
Maka dari itu, pria yang kerab disapa Rofik, terus mendorong agar keberlangsungan pasar tani bisa terus berlanjut.
“Adanya pasar tani ini tentu tidak lagi membuat masyarakat gundah,” ujarnya.
Dengan tujuan goals yang lebih baik terhadap ketahanan dan kekuatan pangan di masyarakat kota ini.
“Bahwaanya pemerintah telah menyiapkan ketahanan pangan dan pemerintah juga menyuluhkan menanam di sekitar lahan perumahan masing-masing,” ucapnya.
Sebagai informasi, Pemkot Samarinda telah mengglar 7 kali pelaksaaan pasar tani di beberapa kantor kelurahan yang berbatasan dengan wilayah Samarinda Kota.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/Nfl/ADV)