Revitalisasi Pasar Seni Tenggarong 2025, Dinas PU Kukar Dukung Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Kepala Dinas PU Kukar, Wiyono. (Ist)

Portalborneo.or.id, Kukar – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berencana untuk merevitalisasi Pasar Seni Tenggarong pada tahun 2025. Revitalisasi ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Tenggarong, ibukota Kukar, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

Kepala Dinas PU Kukar, Wiyono, menjelaskan bahwa revitalisasi ini bertujuan untuk memperbaiki salah satu pasar tertua di Kota Tenggarong, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih menarik dan nyaman bagi wisatawan maupun masyarakat setempat. Menurutnya, Pasar Seni Tenggarong sudah terlihat kumuh dan kurang terkelola dengan baik dalam beberapa tahun terakhir.

“Pasar Seni sudah terlihat kumuh, dan selama beberapa tahun terakhir kurang dikelola dengan baik. Ini adalah upaya pemerintah membenahi tata ruang Tenggarong,” ujar Wiyono, belum lama ini.

Selama ini, Pasar Seni Tenggarong belum beroperasi secara maksimal, karena statusnya sebagai aset milik pemerintah provinsi, sehingga Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara belum memiliki kewenangan penuh dalam pengelolaannya. Namun, dengan adanya rencana revitalisasi ini, Pemkab Kukar berharap dapat memberikan sentuhan baru untuk pasar ini agar dapat berfungsi lebih optimal.

Dalam proses revitalisasi, Dinas PU Kukar juga akan merancang konsep baru untuk Pasar Seni Tenggarong yang diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung. Selain itu, konsep tersebut juga akan mendukung aktivitas para pelaku ekonomi kreatif di daerah tersebut. Selama proses revitalisasi berlangsung, para pedagang yang biasa berjualan di Pasar Seni akan dipindahkan sementara ke Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) yang terletak di kawasan Taman Kota Raja (TKR).

“Kami masih merancang konsep yang sesuai untuk revitalisasi ini, dan harapan kami tidak ada hambatan berarti dalam prosesnya. Dengan Taman Titik Nol yang kini sudah diperbaiki, kami ingin Pasar Seni dapat mendukung wajah baru Tenggarong yang lebih segar,” pungkas Wiyono.

Revitalisasi Pasar Seni Tenggarong diharapkan dapat menjadi salah satu langkah penting dalam mewujudkan Tenggarong sebagai kota yang lebih berkembang, ramah wisatawan, serta mendukung ekonomi kreatif di wilayah Kutai Kartanegara. (ADV/DiskomKukar)

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait