Portalborneo.or.id, Kutai Kartanegara – Kota Bangun Darat, sebuah langkah besar menuju peningkatan layanan publik akan segera terwujud dengan dimulainya pembangunan kantor kecamatan baru.
Setelah tertunda selama setahun, proyek yang dijadwalkan untuk tahun 2023 ini akan memasuki fase konstruksi pada awal Mei 2024.
Camat Kota Bangun Darat, Julkifli, mengungkapkan bahwa kantor baru akan dibangun di atas lahan seluas 2,7 hektare dari total 7,25 hektare yang disiapkan. “Kami berkomitmen untuk memaksimalkan fungsi lahan ini, tidak hanya untuk kantor kecamatan tetapi juga untuk pembangunan Polsek dan Koramil,” ujar Julki i.
Dengan dana yang bersumber dari APBD Kabupaten Kutai Kartanegara, proyek ini diestimasikan menelan biaya miliaran rupiah “Ini adalah investasi untuk masa depan Kota Bangun Darat, dimana kami berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” kata Julkifli.
Pembangunan yang berlokasi di Desa Kedang Ipil ini direncanakan berlangsung selama enam bulan, dengan target penyelesaian pada November 2024. “Kami menargetkan serah terima pada Desember 2024 dan operasional penuh pada Januari 2025,” lanjutnya.
Namun, tidak hanya bangunan kantor yang menjadi fokus. Julkifli juga menekankan pentingnya aksesibilitas, dengan pembangunan jalan yang menghubungkan Desa Sukabumi ke Desa Wonosari (Kota Bangun 7) yang juga akan dimulai pada Mei 2024. Dengan anggaran Rp 48-50 miliar, proyek ini diharapkan dapat berjalan seiring dengan pembangunan kantor.
“Kami berharap semua pembangunan ini dapat selesai tepat waktu. Dengan demikian, kami dapat meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat,” tutup Julkifli.
(Adv/Diskominfokukar)
