Portalborneo.or.id, Samarinda – Merayakan Ramadhan 1444 Hijriah, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Samarinda memberikan paket sembako dan nutrisi serta santunan uang tunai pada Selasa, (18/4/2023). Pemberian tersebut dilaksanakan di 8 lokus. Yakni 4 kecamatan di 8 kelurahan.
Tujuan pertama dan kedua di kelurahan Lok Bahu dan Karang Anyar kecamatan Sungai Kunjang, kemudian kelurahan Gunung Panjang dan Rapak Dalam kecamatan Loa Janan Ilir, kelurahan Mesjid dan Sungai Keledang kecamatan Samarinda Seberang, terakhir di kelurahan Bukuan dan Rawa Makmur kecamatan Palaran.
Penyerahan langsung dilakukan oleh ketua tim Penggerak PKK Samarinda Hj Rinda Wahyuni Andi Harun didampingi Wakil Ketua TP PKK Samarinda Hj Herli Warsita Rusmadi dan Penasehat DWP Samarinda Sri Puji Astuti Hero yang juga ketua Komisi IV DPRD Samarinda.
Tak hanya dalam rangka memberikan kebahagiaan kepada warga Samarinda, Rinda mengakui bahwa bantuan yang diberikan ini setidaknya bisa melengkapi makanan bergizi dan berprotein tinggi untuk dikonsumsi anak-anak yang beresiko stunting serta uang santunan yang dapat meringankan orang tua anak.
“Kedatangan kami merupakan wujud kepedulian dalam kebersamaan menuntaskan masalah nasional memerangi kasus stunting. Pemerintah tidak bisa sendiri menanganinya, sehingga diperlukan dukungan semua pihak dalam berbagai bentuk yang endingnya bisa berwujud paket sembako maupun nutrisi.”
“Seperti yang dilakukan Tim Penggerak PKK kota Samarinda dengan melaksanakan Woman’s Bazar Ramadhan, dimana hasil donasinya salah satunya diperuntukkan untuk menurunkan kasus stunting,” ucap Rinda.
Disebutkan Rinda hasil donasi Woman’s Bazar Ramadhan ini, selain untuk stunting juga diserahkan kepada anak yatim dan kaum dhuafa serta panti Asuhan Asih Manuntung berupa paket sembako dan uang tunai sebanyak 100 paket.
Ia berharap sumbangan yang diberikan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan bisa menekan angka stunting di Kota Tepian.
“Hasil donasi ini bisa bermanfaat baik untuk anak yatim dan dhuafa serta panti asuhan, juga mengurangi stunting di Kota Samarinda,”harapnya.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/ADV/Sya*)