Pintu Terbuka Lebar, Pemkot Samarinda Beri Kesempatan Guru Tempuh Pendidikan S2 ke Australia

Wali Kota Samarinda Andi Harun.

Wali Kota Samarinda Andi Harun.

Portalborneo.or.id, Samarinda – Konsulat Jenderal Australia di Makassar, Bronwyn Robbins untuk kali pertama bertandang ke Kalimantan Timur (Kaltim) dalam rangka kunjungan kerja.

Kunjungan ini berlangsung selama 4 hari, Senin-Kamis, 4-7 Juli 2022.

Sejumlah agenda akan dijalankan Bronwyn Robbins selama berada di Kota Samarinda dan Balikpapan.

Agenda tersebut, antara lain bertemu dengan Gubernur Kaltim, Isran Noor, Wali Kota Samarinda, Andi Harun, Sekertaris Daerah Kota Balikpapan, Muhaimin dan Rektor Universitas Mulawarman Prof Dr Masjaya MSi, pemimpin bisnis dan para alumni perguruan tinggi di Australia.

“Saya senang berada di sini, di Kalimantan Timur, sebuah wilayah yang akan menjadi ibu kota baru Indonesia,” kata Bronwyn Robbins dalam siaran persnya.

Tepat di hari Rabu, 6 Juli 2022, Konsulat Jenderal Australia itu bertandang ke kantor Balaikota Samarinda.

Kunjungan ini pun disambut langsung oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun di ruang VIP wali kota.

Usai pertemuan, Wali Kota Samarinda, Andi Harun menyampaikan bahwa, pihaknya telah membahas kerja sama di bidang pendidikan bersama Konsulat Jenderal Australia.

Ia menyebut Indonesia dan Australia telah lama membangun kerja sama di bidang pendidikan. Sebab Australia merupakan negara yang memiliki kemajuan pendidikan yang pesat serta telah membuktikan pembangunan suatu negara dengan konsep smart city-nya.

“Memang Australia salah satu keunggulannya adalah soal pendidikan,” ucapnya.

Ditanya mengenai persiapan Samarinda menyambut kerja sama tersebut, Andi Harun mengatakan bahwa Pemkot Samarinda telah lebih dulu membangun kerja sama dengan Universitas Mulawarman (Unmul) yang merupakan salah satu kampus negeri terbesar di Kaltim.

“Kebetulan kita sudah memlakukan kerja sama dengan Unmul untuk pelatihan guru dan saya sudah menandatangani kesepakatan dengan Unmul,” ungkapnya.

Dari kerja sama itu, nantinya para guru dan kepala sekolah di bawah pengawasan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mulawarman (Unmul) mendapat kesempatan untuk peningkatan kualitas dengan menempuh jalur pendidikan S2 keluar negeri.

“Guru-guru itu nanti setahun disini dan akan melanjutkan pengembangan pendidikannya di Universitas of Adelaide, Australia,” pungkasnya.

(NFL/DZL)

Loading

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait