Portalborneo.or.id, Kutai Kartanegara – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menargetkan 1.000 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dapat direnovasi di 2023.
Program ini bisa berjalan tak luput dari bantuan TNI dari Kodim 9006/KKR.
Saat ini, lebih dari 100 unit rumah telah mengalami transformasi di cluster pertama yang tersebar di Kecamatan Tenggarong Seberang, Loa Kulu, dan Loa Janan.
Semua ini adalah bagian dari total target 231 rumah yang akan diperbaiki.
Proses rehabilitasi dikerjakan dengan penuh dedikasi, merangkul zona-zona strategis di zona hulu, pesisir, dan tengah.
Kabid Pembinaan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (P3KP) Disperkim Kukar, Andi Muhammad Yahya, menjelaskan bahwa program ini berjalan lancar, tanpa hambatan berarti.
“Kami mengganti atap, lantai, dan dinding, membawa sinar kehidupan baru ke rumah-rumah yang membutuhkan,” ujar Andi, Selasa (3/10/2023).
Pemkab Kukar telah mengalokasikan dana sekitar Rp 50 miliar di 2023, dengan perkiraan biaya renovasi per unit rumah sekitar Rp 50 juta.
“Kami tetap optimis dapat mencapai target 1000 unit RTLH yang direnovasi tahun ini. Ini adalah langkah konkret kami melawan kemiskinan, menciptakan harapan, dan mewujudkan mimpi bagi warga Kukar,” pungkasnya.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id)