Portalborneo.or.id, Samarinda – Tak pernah terlintas bahwa apa yang dilakukan akan membuahkan penghargaan, adalah bukti dedikasi seorang Yuni Handayani, peraih juara 3 Pemuda Pelopor Nasiona. Apa yang telah dilakukannya selama ini, murni sebuah bentuk kepeduliannya terhadap nasib generasi bangsa masa depan.
Bersaing dengan 15 peserta lain dari berbagai provinsi, Yuni yang masuk dalam kategori bidang pendidikan, berhasil meraih juara 3 di ajang yang digarap Deputi Bidang Pengembangan Pemuda dan Olahraga, Kemenpora RI itu. Sontak, rasa haru atas prestasi itu langsung melingkupi hati perempuan alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mulawarman (Unmul) tersebut.
“Terharu, bukan karena pencapaian yang didapat sekarang. Tapi, masa lalu dari proses yang membuatku menjadi seperti saat ini,” ungkap Yuni.
Ya, torehan prestasi ini tak lepas dari Kaindea Study Center, yayasan yang ia dirikan pada 2014 silam. Sebuah lembaga yang concern pada pembinaan anak usia dini. Saat ini, Kaindea Study Center yang berada di Jalan Anggur, Samarinda itu menaungi dua institusi pendidikan, mulai tingkat PAUD hingga TK, yang diberi nama Cakrawala Kaki Langit (Cakala).
“Di tempat ini, anak-anak tidak hanya sebatas berkumpul dan belajar. Tapi, kami juga fokus pada pendidikan karakter anak,” ucapnya.
(dee/AdvDisporaKaltim)
