Portalborneo.or.id, Kutai Kartanegara – Dalam upaya mengembangkan kreativitas dan potensi diri, para guru di SMP Negeri 1 Tenggarong tidak hanya fokus pada tugas mengajar. Mereka juga menunjukkan bakat dan karya inovatif mereka dalam pameran yang diadakan pada Lokakarya ke-7 Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 9.
Lokakarya ini menjadi ajang bagi para pendidik untuk memamerkan hasil karya mereka yang beragam, mulai dari kerajinan tangan, kain batik, hingga buku-buku karya sendiri. Sebanyak 11 stan pameran telah disiapkan, menampilkan kekayaan ide dan kreativitas para guru dan murid.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan, Akhmad Taufik Hidayat, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para guru yang telah berkontribusi dalam pameran. “Kami sangat mendukung inisiatif kreatif ini. Ini adalah bukti nyata bahwa guru-guru kita tidak hanya mengajar tetapi juga terus berkarya,” ujar Hidayat.
Menurut Hidayat, pameran ini diharapkan dapat memotivasi para pendidik dan peserta didik untuk terus berkreasi. “Pemerintah memberikan dukungan penuh terhadap upaya kreatif ini sebagai motivasi bagi seluruh warga untuk mengembangkan kreativitasnya,” tambahnya.
Tujuan utama dari PGP, menurut Hidayat, adalah untuk meningkatkan kompetensi pribadi peserta yang akan berdampak positif pada proses belajar mengajar. Program ini juga menjadi salah satu syarat bagi mereka yang ingin menjabat sebagai Kepala Sekolah.
“Kami berharap 53 peserta PGP Angkatan 9 ini bisa lulus dengan baik dan membawa perubahan positif untuk kemajuan pendidikan di Kukar,” tutup Hidayat dengan penuh harapan.
Dengan adanya pameran ini, diharapkan akan muncul lebih banyak inisiatif serupa yang dapat memperkaya dunia pendidikan Indonesia dengan kreativitas dan inovasi.
(Adv/Diskominfokukar)