Samarinda – Ketua DPRD Samarinda, Sugiyono, memandang event OIC Cultural Activities (OICCA) 2023 sebagai kesempatan emas bagi generasi muda Samarinda untuk memperkenalkan kekayaan budaya lokal ke tingkat internasional.
OICCA, dihadiri oleh delegasi negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI), menjadi wadah ideal untuk mengenalkan keberagaman budaya yang dimiliki oleh Samarinda kepada dunia.
Dalam respons terhadap momen bersejarah ini, Sugiyono menyatakan harapannya agar generasi muda Samarinda dapat memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya untuk memperkenalkan dan mempromosikan budaya daerah mereka.
“Harapannya ingin agar generasi kita di Samarinda memanfaatkan momentum ini untuk memperkenalkan daerah kita,” ujar Sugiyono.
Lebih lanjut, Sugiyono menekankan bahwa kehadiran OICCA juga dapat memberikan inspirasi positif bagi pemuda Kota Samarinda. Melalui kegiatan ini, mereka dapat mengambil hal-hal positif dari pengalaman dan ide-ide pemuda dari berbagai negara yang ikut serta dalam acara ini.
“Pemuda-pemuda di Samarinda agar bisa mengikuti perkembangan zaman dengan era seperti ini,” tambahnya.
Dalam perspektif yang lebih luas, dengan mendekati pelaksanaan Implementasi Kawasan Ekonomi Khusus (IKN) di Kalimantan Timur, Sugiyono menegaskan bahwa Samarinda, sebagai kota penyangga, harus memperhatikan aspek-aspek penting seperti agama, sosial, dan budaya.
Generasi muda diharapkan tidak hanya menjadi penerima, tetapi juga pengembang aspek-aspek tersebut guna mendukung kemajuan Kota Tepian.
“Apalagi di Kaltim itu akan menjadi IKN. Sekarang harus dipersiapkan bagaimana orang luar nantinya datang ke IKN dan anak muda bisa menyesuaikan, terutama sumber daya manusianya,” ungkap Sugiyono.
Sugiyono menutup dengan menyatakan bahwa Samarinda masih memiliki potensi budaya yang perlu lebih diperkenalkan, khususnya menjelang era IKN. Meskipun Kalimantan Timur sudah dikenal luas karena sumber daya alamnya, masih banyak aspek budaya yang dapat diperkenalkan oleh generasi muda Samarinda.(Adv/DPRDSamarinda)