Portalborneo.or.id, Samarinda – Hadirnya para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Taman Bebaya Samarinda menandakan babak baru dalam geliat ekonomi Kota Tepian. Dukungan kuat datang dari Anggota DPRD Kota Samarinda, Kamaruddin, yang menekankan pentingnya pengaturan yang baik bagi UMKM di Taman Bebaya, termasuk pengelolaan area parkir.
“Saya sangat mendukung kegiatan ini. Taman Bebaya Fair adalah platform ideal untuk menampilkan potensi lokal, terutama dalam sektor UMKM dan pariwisata,” ujar Kamaruddin, awal Maret lalu.
Ia berharap Taman Bebaya Fair akan memacu pertumbuhan ekonomi di Samarinda, khususnya bagi para pelaku UMKM, dan menjadi kanal promosi produk Samarinda ke kancah yang lebih luas.
Namun, Kamaruddin juga memberikan beberapa catatan kritis mengenai operasional Taman Bebaya, khususnya terkait parkir.
Ia memperkirakan Taman Bebaya Fair akan menarik banyak pengunjung, sehingga perlu adanya koordinasi untuk menyediakan area parkir yang cukup agar tidak mengganggu lalu lintas.
“Harus ada pengaturan khusus untuk parkir kendaraan pengunjung, untuk menghindari kemacetan di jalan raya,” tegasnya.
Selain itu, Kamaruddin juga menyerukan agar panitia memberikan prioritas kepada UMKM lokal dalam mengisi stan dan tenant di Taman Bebaya.
“Kegiatan ini, saya percaya, akan membawa kesuksesan dan manfaat besar bagi warga Samarinda,” tandasnya.