Portalborneo.or.id, Samarinda – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Veridiana Huraq Wang menegaskan jika pihaknya terus menyuarakan bagaimana infrastruktur di Kaltim bisa terbangun dengan baik.
“Makanya jalan-jalan di Provinsi yang cukup panjang diusahakan untuk menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. Karena itu, ada banyak anggaran yang bisa kita harapkan turun di Kaltim,” tegas Veridiana, Selasa (16/5/2023).
Veridiana mengatakan, apalagi Kaltim akan menjadi Ibukota Nusantara (IKN), sehingga tidak mungkin pemerintah membiarkan daerah-daerah disekitarnya kurang bagus infrastrukturnya.
“Hampir antar kabupaten itu ditarik menjadi jalan pusat. Ini boleh jadi dampak dari IKN,” kata Veridiana.
Menyinggung besaran bantuan yang dikucurkan pemerintah untuk perbaikan ruas jalan di Kaltim. Veridiana membeberkan jika tahun ini, Kaltim mendapatkan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dengan jumlah keseluruhan anggarannya hampir Rp10 Triliun.
Meski memang dari Rp10 Triliun itu, sekitar Rp8 Triliunnya lebih banyak diberikan ke daerah IKN.
“Namun pastinya dana APBN tersebut khusus untuk infrastruktur jalan. Semoga ini cepat realisasinya,” kata Veridiana.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/ADV/Frisca)
