Portalborneo.or.id, Samarinda – Wakil Rakyat Komisi II DPRD Kaltim, Encik Wardani, menggugah perhatian dengan gagasan inovatifnya yang menyoroti pentingnya digitalisasi bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Samarinda. Dalam pernyataannya yang menginspirasi, Encik Wardani menekankan perlunya UMKM memanfaatkan teknologi untuk bersaing di era pasar modern.
“Kita tidak bisa mengabaikan kenyataan bahwa generasi Z dan milenial lebih suka berbelanja secara online. Oleh karena itu, UMKM, terutama pedagang Pasar Pagi Samarinda, perlu meningkatkan pemahaman terhadap market place dan memanfaatkan kekuatan digitalisasi untuk memperluas pangsa pasar,” kata Encik.
Beliau menegaskan bahwa UMKM harus memanfaatkan teknologi berbasis internet, seperti membuat website, untuk mendukung pemasaran secara online.
“Saat ini, kemahiran dalam pemasaran online dapat mengubah toko di Pasar Pagi menjadi gudang, dengan UMKM aktif mencari pelanggan dan menjalin mitra dengan layanan kurir,” ujar Encik Wardani.
Dalam konteks ini, Encik Wardani memberikan penghargaan kepada Disperindagkop Kaltim atas upayanya dalam mendampingi UMKM mengelola hasil produk dan menyediakan template untuk pemasaran melalui marketplace.
“Pasar berubah, terutama selama pandemi, di mana transaksi online menjadi norma. Kita harus siap menghadapi perubahan modernisasi yang begitu cepat,” tambahnya.
Encik Wardani juga mendorong UMKM untuk beralih dari transaksi tunai ke non-tunai dengan menggunakan QRIS.
“Sudah banyak pedagang di Samarinda yang menerapkan itu. Ini akan memudahkan pelanggan dan meningkatkan kepercayaan mereka,” ungkap Encik Wardani.
Kepala Disperindagkop UKM Kaltim, Heni Purwaningsih, mendukung visi transformasi UMKM sebagai masa depan. Heni menyampaikan bahwa transformasi ini mencakup berbagai aspek, termasuk produk, pasar, manajemen, sumber daya manusia, teknologi, dan akses permodalan.
“Kami berkoordinasi dengan perbankan untuk memberikan kemudahan akses kredit kepada UMKM agar mereka dapat naik kelas dan memiliki produk unggulan sebagai identitas khas daerah,” kata Heni.
Inovasi terbaru dari suara Wakil Rakyat, Encik Wardani, memberikan dorongan positif untuk membawa UMKM di Samarinda menuju era digitalisasi yang lebih maju dan adaptif terhadap perubahan pasar global.
(ADV/dprd/frc/125)