Portalborneo.or.id, Samarinda – Sebanyak 90 desa di Kalimantan Timur (Kaltim) mendapatkan dorongan digitalisasi melalui bantuan sarana prasarana berupa laptop dan komputer desa yang disalurkan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim. Bantuan ini dianggap sebagai langkah konkret dalam mendukung peningkatan tingkat digitalisasi di desa-desa, yang telah mencapai 90 persen sepanjang tahun 2023, menurut Kepala DPMPD Kaltim, Anwar Sanusi.
“Tentunya bantuan seperti ini untuk mendukung percepatan kinerja dari perangkat desa sendiri,” ungkap Anwar.
Anwar menekankan bahwa bantuan laptop dan komputer desa tidak diberikan secara sembarangan, melainkan melalui seleksi berdasarkan kriteria tertentu seperti prestasi, sektor unggulan, dan kolaborasi dengan pemerintah daerah.
“Ketika memberikan bantuan, kami mempertimbangkan prestasi desa dan sektor-sektor yang berkembang di sana, sehingga pemberian bantuan ini tidak bersifat acak,” tegasnya.
Lebih lanjut, Anwar menyatakan bahwa bantuan ini juga dimaksudkan untuk memotivasi desa-desa lainnya, mendorong inovasi, dan memacu perkembangan. Selain itu, bantuan ini mencerminkan kepedulian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim terhadap kemajuan desa-desa di wilayahnya.
“Setiap desa mendapatkan bantuan dari kami, hanya saja ada desa yang diprioritaskan berdasarkan program desanya dan kolaborasinya dengan pemerintah,” pungkasnya.
(adv)
