Desa Rapak Lambur Jadi Pusat Inovasi Pertanian dengan Program Pondok Pangan Etam

Foto: Desa Rapak Lambur (ist)

Foto: Desa Rapak Lambur (ist)

Portalborneo.or.id, Samarinda – Terobosan menarik datang dari Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, yang baru saja diumumkan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Desa ini ditetapkan sebagai Lokasi Fokus (Lokus) untuk menjalankan program Pondok Pangan Etam (PPE), sebuah inisiatif unik dalam pengembangan usaha pertanian di skala kecil.

Program PPE diarahkan untuk memajukan kelompok pertanian kecil, termasuk usaha yang sedang dikelola oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Desa Wisma.

Kepala Desa Rapak Lembur, Muhammad Yusuf, menjelaskan bahwa program ini menjadi bagian dari upaya Pemkab Kukar dalam mengatasi tingkat kemiskinan di daerah tersebut.

“Bantuan yang diberikan melalui program PPE mencakup berbagai sarana prasarana, seperti rumah bibit, pupuk, dan lainnya untuk mendukung kelompok-kelompok tani di desa,” ujarnya.

Muhammad Yusuf juga menyampaikan rasa syukur karena Desa Rapak Lembur dipilih sebagai Lokus program PPE. Ini diharapkan dapat membantu pengembangan dan optimalisasi kegiatan pertanian di desa tersebut.

“Dengan adanya program ini, kami berharap kelompok tani bisa terus berkembang dan mendapatkan perhatian dari pemerintah dalam waktu yang akan datang. Semua kelompok tani di sini aktif terlibat dalam KWT dan PKK, bahkan IRT yang masih dalam standar mendapat perhatian,” tambahnya.

Keputusan ini memberikan angin segar bagi masyarakat Desa Rapak Lembur, menandai langkah progresif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan ketahanan pangan. Program PPE diharapkan menjadi contoh inspiratif untuk desa-desa lain dalam mengembangkan potensi pertanian di skala kecil.

(adv)

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait